Lima Kata-Kata Mutiara Untuk Wanita Dari Tahun 1963

Ada banyak kiriman yang menarik dari halaman penggemar Facebook Perpustakaan Nasional. Kata-kata mutiara ini ditayangkan saat Hari Perempuan Internasional. Ada lima kata-kata mutiara untuk wanita dalam ejaan lama bahasa Indonesia.

Menariknya, dari lima kata-kata mutiara ini, hampir semuanya pernah didengar di masa sekarang. Padahal kata-kata mutiara ini ada di tahun 1963. Lebih dari 50 tahun yang lalu.

Kata-Kata Mutiara Untuk Wanita-bahasawan-fp-fb-perpusnas

Kata-Kata Mutiara Untuk Wanita

  1. Satu orang ibu yang baik sama nilainya dengan seratus orang guru.
  2. Apa yang dijanjikan ibu di samping buaian turut menyertai kita sampai di liang kubur.
  3. Wanita itu pada umumnya lebih banyak menggunakan perasaan daripada akal dan pikiran yang sehat.
  4. Hati wanita hanya mengenal satu kegembiraan di dunia Ini yaitu “Mencintai” dan “Dicintai”
  5. Wanita itu bagai sebuah gitar yang hanya menyerahkan rahasianya kepada seorang pemain yang andal

Satu Orang Ibu yang Baik Sama Nilainya Dengan Seratus Orang Guru

Kalau dipikir, ada benarnya juga kata-kata mutiara ini. Wanita akan jadi seorang ibu. Biasanya anak pasti menempel dengan ibunya saat masih kecil. Meski anak sudah masuk sekolah, peran ibu pasti besar sekali. Terutama saat anak di rumah.

Artinya

Anak-anak hanya sebentar berjumpa dengan guru mereka di sekolahnya. Biasanya hanya jam pelajaran saja. Sedangkan di rumah, anak akan ketemu sama ibunya lebih lama. Itu sebabnya, satu orang ibu yang baik sama dengan seratus guru yang baik.

Versi Asli Ejaan Lama

Satu orang ibu jang baik sama nilainja dengan seratus orang guru

Ejaan lama yang terlihat adalah kata jang atau yang dan nilanja atau nilainya.

Apa yang Dijanjikan Ibu di Samping Buaian Turut Menyertai Kita Sampai di Liang Kubur

Kata-kata ibu adalah sebuah doa. Mungkin itu kata-kata mutiara untuk ibu, untuk wanita. Artinya mungkin kurang lebih, jika seorang ibu sudah berjanji kepada anaknya, pasti janji itu akan dipenuhi. Kok jadi ingat sama emak ya. :pleading_face:

Versi Asli Ejaan Lama

Apa jang dinjanjikan ibu disamping buaian turut menjertai kita sampai diliang kubur
Kata dinjanjikan berubah jadi dijanjikan.

Wanita itu Pada Umumnya Lebih Banyak Menggunakan Perasaan Daripada Akal dan Pikiran yang Sehat

Semoga para wanita tidak marah dengan kata-kata mutiara ini. Ternyata kata-kata ini sudah ada dari zaman dulu. Sebagai generasi 80-an, kata-kata ini sudah pernah didengar. Bahkan sampai hafal sekali.

Artinya

Wanita lebih dominan dengan perasaan, sedangkan laki-laki lebih dominan dengan logika. Itu yang paling diingat dari kecil dulu. 90% wanita lebih banyak pakai perasaan, logika hanya 10%. Sebaliknya pria, 90% banyak pakai logika dan 10% hanya pakai perasaan.

Itu sebabnya kalau seorang pria mengambil keputusan pakai bawa perasaan atau baperan, maka itu sifatnya wanita. Itulah kenapa, kalau lagi marah, jangan mengambil keputusan. Karena saat itu lebih dominan perasaan marah ketimbang pikiran yang sehat.

Versi Asli Ejaan Lama

Wanita itu pada umumnja lebih banjak mempergunakan perasaan daripada akal dan pikiran jang sehat.

Paling mudah menghafal ejaan lama itu dari nja yang sekarang diubah jadi nya.

Hati Wanita Hanya Mengenal Satu Kegembiraan di Dunia Ini yaitu “Mencintai” dan “Dicintai”

Ungkapan lain yang menggambarkan seorang wanita. Jadi ingat lirik lagu, Ari Lasso yang judulnya “Rahasia Perempuan”.

Ada satu bagian
Pada perempuan
Yang sangatlah peka
Bila disentuh oleh lelaki

Sentuhlah dia tepat di hatinya
Dia 'kan jadi milikmu selamanya
Sentuh dengan setulus cinta
Buat hatinya terbang melayang

Versi Asli Ejaan Lama

Hati wanita hanja mengenal satu kegembiraan didunia ini jaitu “mentjintai” dan “ditjintai”.

Kalau lihat sumber teks kata-kata mutiara aslinya, tanda baca petik versi ejaan lama letaknya ada di atas dan di bawah. Lucu juga. Entah bagiaman caranya jika ingin membuat tanda petik bawah-atas seperti itu di zaman sekarang.

Wanita itu Bagai Sebuah Gitar yang Hanya Menyerahkan Rahasianya Kepada Seorang Pemain yang Andal

Kalau ini keren juga kata-kata mutiaranya. Jadi ingat ada Youtuber yang bikin video pakai lagu dan gitur. Pertama suaranya jelek, lalu bagus. Akhirnya wanita yang digoga jadi tertarik.

Artinya, jika ingin goda wanita, harus pintar main gitar dan bernyanyi. :microphone: :guitar:

Versi Asli Ejaan Lama

Wanita itu adalah bagaikan sebuah gitar jang hanja mau menjerahkan rahasianja kepada seorang pemain jang pandai.

Mau zaman dulu atau zaman sekarang, wanita itu sama saja

Kurang lebih itu kesimpulan dari 5 kata-kata mutiara dari tahun 1963 lalu ditarik ke zaman now, tahun 2020.

Sumber

Halaman Facebook Perpustakaan Nasional, 8 Maret 2020 https://www.facebook.com/ayokeperpusnas/posts/3821818444525181

Kata-kata bijak tentang Perempuan dalam rangka Hari Perempuan Internasional. Sumber: Berita Minggu, April 1963. Koleksi Perpustakaan Nasional RI (skjil-team)

Punya kata-kata mutiara bikinan sendiri untuk seorang wanita?