Cara Belajar Bahasa Inggris Untuk Anak Usia 2 - 5 Tahun - I Can Read

Sebenarnya ini adalah berita. Berhubung ada penjelasan bagaimana cara mengajari anak untuk bisa bahasa Inggris, maka ditaruh di kategori bahasa Inggris. Teorinya sih memang ada. Cuma harus dicari lagi

Anak yang berusia 2 - 5 tahun adalah anak yang sedang berada dalam masa keemasan atau golden age. Ada beberapa orang tua yang ingin anaknya bisa bahasa Inggris sejak dini. Mungkin penjelasan salinan berita di bawah ini ada manfaatnya.

Cara%20Belajar%20Bahasa%20Inggris%20Untuk%20Anak%20Usia%202%205%20Tahun%20%20I%20Can%20Read

Cara Mengajar Anak Kecil Belajar Bahasa Inggris yang Tepat

Cara belajar bahasa Inggris untuk anak usia dini ini dijelaskan oleh I Can Read dalam sebuah acara diskusi. I Can Read sendiri bisa dibilang semacam kurus bahasa Inggris. Lebih tepatnya adalah lembaga pendidikan bahasa Inggris di Jakarta. I can read adalah kalimat bahasa Inggris yang kalau diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia artinya “Saya bisa membaca”.

Tahapan Anak Belajar Bahasa Inggris

Ada empat tahapan yang disampaikan dalam diskusi tersebut agar anak usia dini bisa belajar bahasa Inggris.

  1. Membaca atau reading
  2. Mendengar atau listening
  3. Berbicara atau speaking
  4. Menulis atau writing

Empat tahapan ini harus dilalui satu per satu sebelum masuk ke tahap selanjutnya. Dimulai dari membaca. Menulis memang menjadi tahapan yang paling sulit dalam proses belajar bahasa Inggris. Bukan hanya untuk anak kecil, tapi juga untuk orang dewasa.

Metode Tepat Belajar Bahasa Inggris di Usia Emas Anak

22/09/2019, 22:36 WIB

Kemahiran berbahasa Inggris menjadi salah satu faktor penting agar dapat bersaing di era global dan digital saat ini.Kini telah banyak orangtua menyadari pentingnya keterampilan ini terutama pada masa golden age, 2-5 tahun.

Hal ini mengemuka dalam diskusi yang diadakan I Can Read bersama awak media dan digelar di Jakarta (19/9/2019) mengangkat tema “Equipping Children in The Rest of Their Lives”.

Acara menghadirkan beberap pembicara di antaranya; Achsinfina Sinta (konsultan psikolog pendidikan), Afan Suryadi (Managing Director I Can Read Indonesia) dan Mateo Rafe Winarta, (alumni I Can Read dan siswa berprestasi Binus School Serpong).

“Usia Emas” dipandang merupakan kondisi ideal di mana anak sedang dalam kondisi optimal dalam menyerap informasi dan keterampilan baru, khususnya dalam keterampilan berbahasa Inggris.

Metode belajar tepat

Selain usia ideal, metode pembelajaran pun turut menjadi kunci kesuksesan dalam pembelajaran bahasa Inggris sejak dini. Penggunaan teknik dan metode tepat akan berpengaruh secara signifikan dalam proses belajar anak, termasuk di masa Golden Age.

Hal ini disampaikan oleh psikolog pendidikan Achsinfina Sinta, “Setiap anak punya gaya belajar dan kemampuan menerima keterampilan baru yang berbeda-beda. Maka dari itu metode pembelajaran yang tepat akan secara signifikan mempengaruhi kesuksesan anak dalam memahami keterampilan baru, khususnya bahasa Inggris".

Sinta menjelaskan, "Tahap pembelajaran bahasa Inggris terbaik untuk anak pada masa ini adalah reading, yang kemudian berlanjut ke tahap lainnya yaitu listening, speaking, dan writing. Maka dari itu pondasi reading yang kuat akan menjadi aset yang sangat bermanfaat untuk tahap selanjutnya,” jelas Sinta.

Itu sebabnya, program belajar di I Can Read dimulai sejak usia 2.5 sampai 16 tahun. Lembaga pendidikan bahasa Inggris ini secara unik menggabungkan berbagai gaya belajar seperti auditori, visual, dan kinestetik yang membantu anak belajar secara efektif dan efisien, yang dapat mempermudah dan mempercepat anak mahir bahasa Inggris.

Metode khas ini mengajarkan anak dengan teknik pelafalan, sehingga anak dapat membaca kata secara tepat bahkan untuk kata yang belum dikenal sebelumnya, dirancang sedemikian rupa sehingga keterampilan akan tertanam dalam ingatan jangka panjang anak.

Keterampilan fonologis

Afan Suryadi, Managing Director I Can Read Indonesia mengungkapkan I Can Read berbeda dibandingkan kursus bahasa Inggris lainnya dikarenakan metode digunakan dipandang efektif dan efisien dapat mempermudah dan mempercepat anak dalam mempelajari bahasa Inggris.

“Kelebihan metode I Can Read adalah dengan menggunakan pendekatan skill-by-skill yang meliputi semua kemampuan dasar bahasa Inggris yaitu reading, listening, speaking dan writing. Metode I Can Read ditujukan untuk membangun keterampilan bahasa Inggris yang kuat pada anak sejak dini melalui kesadaran fonologis, sehingga dapat membantu anak dalam mempelajari bahasa Inggris secara efektif dan efisien,” ujarnya.

Mempunyai keterampilan bahasa Inggris yang baik, tentunya akan membuka peluang prestasi. Hal inilah yang dirasakan Mateo Rafe Winarta, alumni I Can Read.

“Tahun ini aku mengikuti World Mathematics Invitational (WMI) di Jepang dan berhasil meraih medali perunggu. Keterampilan “higher order thinking” yang dipelajari di sini sangat membantu. Aku dapat dengan mudah memahami soal cerita yang semuanya dalam bahasa Inggris, dan aku dapat menjawab soal-soal tersebut dengan baik,” ceritanya.

Pada kesempatan sama, I can Read memperkenalkan program terbaru mereka “English 1 to 6” yang dirancang khusus untuk untuk anak usia sekolah dasar sampai 16 tahun.

"Harapannya dengan program baru ini, anak akan menjadi lebih percaya diri dengan kemampuan bahasa Inggris mereka. Bahasa Inggris sekarang menjadi aset yang penting dalam kehidupan, dan I Can Read dapat memberikan anak bekal keterampilan yang dapat digunakan sepanjang hidup mereka,” tutup Afan.

  • Kompas https://edukasi.kompas.com/read/2019/09/22/22363931/metode-tepat-belajar-bahasa-inggris-di-usia-emas-anak.
  • Penulis : Yohanes Enggar Harususilo
  • Editor : Yohanes Enggar Harususilo
  • Keterangan gambar: Diskusi yang diadakan I Can Read bersama awak media dan digelar di Jakarta (19/9/2019) mengangkat tema Equipping Children in The Rest of Their Lives.(DOK. KOMPAS com/YOHANES ENGGAR)

Ada yang komentar menarik di bawah berita ini. Ternyata urutan metode belajar bahasa Inggris ini disanggah. Komentarnya,

di dunia pembelajaran bhs inggris, step-by-step yg tepat: listening, speaking, reading, writing. seorang tdk tau bicara, bila belum mendengar. tdk mampu membaca kalau belum pernah mendengar & berbicara. tdk mampu menulis kalau jarang membaca. #jernihberkomentar

Ternyata penjelasan kolom komentar tersebut, urutan metode belajar bahasa Inggris berbeda. Urutannya mulai dari mendengar, berbicara, membaca, dan terakhir menulis. Pastinya belajar bahasa Inggris itu harus dipraktikkan. Mungkin metode urutannya saja yang berbeda-beda.